Salah satu fitur smartphone yang disepelekan adalah kehadiran widget. Biasanya orang berpikir, “Kenapa harus cari widget? Pakai saja shortcut biasa, buka aplikasinya.” Tapi justru itu yang sedikit keliru. Widget merupakan versi ringkas dari suatu aplikasi, biasanya hanya berisi hal-hal penting pada aplikasi yang dimaksud. Mengakses widget berarti kita sedikit berhemat. Penasaran?
Meskipun tampilan terkecil dari suatu widget terasa lumayan besar jika dibandingkan dengan icon (terlalu besar = kurang enak dilihat, mungkin?), tapi widget memiliki berbagai keuntungan, salah satu diantaranya adalah kepraktisan. Dengan widget, kita bisa mengatur beberapa hal pada suatu aplikasi tanpa harus cari-cari lagi dimana aplikasinya, tanpa harus buka lagi aplikasinya. Tak perlu lagi mencari shortcut aplikasi. Praktis sekali.
Ada juga widget yang menggabungkan beberapa aplikasi/fitur pada handset sekaligus. Widget koneksi, contohnya, yang memiliki fiture toggle on/off di koneksi Bluetooth, yang digabung dengan toggle untuk flight mode. Widget seperti ini juga oke, tidak perlu menjelajahi option untuk merubah settingan handset. Yang paling penting, keberadaan widget juga secara tidak langsung akan menghemat pengeluaran energi yang selama ini tidak disadari. Sibuk mencari suatu aplikasi dan mengoprek opsinya cenderung lebih menghabiskan baterai. Sementara itu, mengakses widget langsung dari home screen jauh lebih praktis dan hemat daya.
Sumber:
en.wikipedia.com
